Hari ini, Rabu 7 Mei 2025 Badan Pengelola Geopark Nasional Bojonegoro bersama Jaringan Geopark Indonesia dari Badan Pengelola Ijen UGGp dan Raja Ampat UGGp yang difasilitasi oleh Kepala @bappeda_bojonegoro @achmad_gunawan_f melakukan audiensi kepada Bapak Bupati Bojonegoro @setyowahono_asli

Setelah mendengar tentang kesan-kesan dari jejaring Geopark Indonesia dalam hal ini BP Geopark Ijen dan BP Geopark Raja Ampat Papua, harapan Bapak Bupati kepada Badan Pengelola Geopark Nasional Bojonegoro dalam rangka menuju UGGp adalah mengharapkan Geopark Bojonegoro dapat menjadi kawasan wisata edukasi dan riset untuk geologi dan situs kepurbakalaan yang berdampak pada masyarakat, menjadi stimulus perkembangan wisata, UMKM, pertumbuhan ekonomi, nguri-nguri budaya dan konservasi lingkungan.

Kepada jaringan Geopark Indonesia yang kali ini diwakili oleh:
1. Abdillah Baraas., S.T., M.T. Wakil Ketua II Jaringan Geopark Indonesia;
2. Ana R Septiana,. M.Si. Ecologyst Raja Ampat UGGp;
3. M Ardy Ardan Divisi Riset Ijen UGGp
Bapak Bupati mengharapkan ada rujukan akademis sehingga Geopark Bojonegoro mampu menjadi pusat riset petroleum and gas, serta meminta masukan pada kawan-kawan jejaring geologi indonesia terkait bagaimana menata kawasan serta mengoptimalkan pelibatan semua komponen baik pemerintah maupun non pemerintah. Utamanya penataan kawasan agar menjadi lebih menarik, bersih dan layak menjadi destinasi wisata edukasi, termasuk penataan akses dan akomodasi agar pengunjung betah untuk singgah dan menginap lebih lama serta melakukan riset lebih mendalam, yang pada gilirannya dapat menjadikan kebanggaan Bojonegoro sebagai Pusat Edukasi Petroleum & Gas serta Pusat Kajian Fosil dan Kepurbakalaan.